Bantah Perbaiki Jalan karena Kedatangan Presiden Gubernur Lampung Tidak Ada Hubungannya

Bantah Perbaiki Jalan karena Kedatangan Presiden, Gubernur Lampung: Tidak Ada Hubungannya

Lingkar.news – Presiden RI Joko Widodo direncanakan akan datang ke Provinsi Lampung untuk meninjau sejumlah jalan rusak. Namun, sejumlah ruas jalan di Provinsi Lampung yang rusak parah mendadak diperbaiki, menjadi perhatian masyarakat luas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi membantah anggapan jika perbaikan jalan yang dilakukan semata hanya karena Presiden Jokowi akan datang ke Provinsi Lampung.

Menurutnya, perbaikan jalan tersebut sudah direncanakan jauh-jauh hari sejak penyusunan anggaran 2023 pada tahun lalu.

“Tidak ada hubungannya karena Presiden mau datang kemudian jalannya dibuat bagus. Tahun 2022 saya menyusun agar 2023 itu semua 14 ruas jalan yang sangat prinsip itu, agar dibangun di tahun 2023,” kata Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi kepada wartawan, pada Kamis, 4 Mei 2023.

Selain Gubernur Lampung, Pelaksana konstruksi jalan di Rumbia, Subandi mengatakan bahwa perbaikan jalan dilakukan bukan karena Presiden Jokowi akan datang.

“Kebetulan saja jalannya sudah viral, tapi rencana perbaikan sudah ada sebelumnya,” kata Subandi.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, jadwal Presiden Jokowi untuk meninjau jalan rusak di Lampung diubah menjadi Jumat, 5 Mei 2023 dari sebelumnya pada Rabu, 3 Mei 2023.

Menteri Basuki saat ditemui di lingkungan Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu, 3 Mei 2023 mengaku tidak mengetahui alasan perubahan jadwal kunjungan Presiden Jokowi.

“Enggak tahu. Mungkin jadwalnya Presiden. Tanya prokis (protokol istana),” kata Menteri Basuki.

Menteri Basuki enggan menjelaskan soal rencana lokasi yang akan ditinjau langsung Presiden Jokowi di Lampung.

Pada kesempatan sebelumnya, Basuki menjelaskan tujuan Presiden Jokowi ke Lampung untuk memeriksa jalan rusak yang viral di berbagai aplikasi media sosial.

Presiden Jokowi juga ingin melihat kebijakan pemerintah daerah dalam mengatasi masalah jalan rusak tersebut. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)