SOLO, Lingkar.news – Harga sebagian bahan pokok di pasar-pasar tradisional daerah di Solo, Jawa Tengah stabil jelang pergantian tahun 2023 ke 2024.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta Heru Sunardi di Solo, Jawa Tengah, Kamis, 28 Desember 2023 mengatakan beberapa komoditas pangan yang biasanya harganya naik, dalam beberapa waktu terakhir justru mengalami penurunan harga.
Apalagi, dikatakannya, saat ini dampak El Nino belum berakhir di mana Desember yang seharusnya sudah memasuki musim penghujan namun justru hujan masih jarang terjadi.
“Harga cabai biasanya membumbung, biasanya kan di atas Rp70.000-75.000/kg, sekarang Rp67.000/kg. Namun kelihatannya stabil tinggi, karena kaitannya dengan El Nino,” katanya.
Selain itu, harga telur ayam juga mengalami penurunan, yakni dari Rp27.000/kg menjadi Rp25.000/kg. Selanjutnya, harga bawang putih stabil di kisaran Rp35.000/kg dan daging ayam di kisaran Rp34.000/kg.
“Yang daging ayam ini kita lihat nanti mendekati tahun baru, kalau sejauh ini pasokan cukup,” katanya.
Meski demikian, diakuinya, ada beberapa komoditas pokok yang harganya masih stabil tinggi, salah satunya beras kualitas premium. Ia mengatakan sejak beberapa bulan lalu hingga saat ini harga beras kualitas premium masih di kisaran Rp15.000/kg.
“Kalau stok aman. Bulog akan menggelontorkan jika dirasa lapangan perlu penggelontoran. Jadi beras saat ini harga tinggi namun stok aman. Mungkin harga beras akan turun usai panen raya masa tanam 1, sekitar April,” katanya.
Selain itu, harga gula pasir di pasaran saat ini sudah menyentuh angka Rp17.000/kg. Harga ini lebih tinggi dibandingkan harga eceran tertinggi (HET) yang sudah ditentukan pemerintah, yakni Rp16.000/kg.
Sementara itu, dikatakannya, sampai sekarang pasar murah yang diselenggarakan di setiap kelurahan di Kota Solo masih berjalan.
“Tujuannya yang pertama untuk menciptakan kondisi psikis masyarakat agar tidak terjadi panik. Yang kedua mengimbangi supaya harga pasar tidak naik,” katanya. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)