
YOGYAKARTA, Lingkar.news – Sejumlah ruas yang menjadi jalur utama arus mudik Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi di kawasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi prioritas perbaikan infrastruktur. Salah satunya ruas jalan Sentolo-Nanggulangan, Kabupaten Kulon Progo, yang mengalami longsor dan putus.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti, menjelaskan perbaikan ruas jalan Nanggulangan itu menjadi prioritas agar dapat dilalui sebelum puncak arus mudik lebaran. Sedangkan ruas jalan lainnya akan dilakukan pemeliharaan.
“Kegiatannya pemeliharaan rutin dan mungkin tidak bisa maksimal karena beberapa ruas jalan seharusnya sudah dilakukan peningkatan atau rehabilitasi,” kata Anna di Yogyakarta, Rabu, 5 Maret 2025.
Pemeliharaan jalan dimulai pekan ini dengan penutupan lubang jalan secara bertahap.
“Pemeliharaan dimulai pekan ini. Penutupan ruas jalan saat perbaikan (penutupan lubang jalan) dilakukan bertahap,” sambungnya.
2 Kali Longsor, Jalan Sentolo-Nanggulan Kulon Progo Diperbaiki Februari 2025
Menurut Anna, Pemda DIY mengalokasikan anggaran sekitar Rp27,7 miliar untuk perbaikan jalan yang tersebar di empat kabupaten, yakni Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Sleman. Rinciannya, Kabupaten Bantul Rp6,20 miliar, Sleman Rp5,66 miliar, Gunungkidul Rp9,28 miliar, dan Kulon Progo Rp6,64 miliar.
Anna menjelaskan bahwa perbaikan jalan ini masuk dalam program pemeliharaan rutin. Namun, untuk beberapa ruas jalan yang memerlukan peningkatan atau rehabilitasi, prosesnya masih dalam tahap persiapan.
Pihaknya menargetkan perbaikan jalan dituntaskan sebelum puncak arus mudik sehingga dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik yang melintasi wilayah Yogyakarta. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)