Usai dari DPP Gibran Ungkap Alasan Tak Dapat Sanksi dari PDIP

Usai dari DPP, Gibran Ungkap Alasan Tak Dapat Sanksi dari PDIP

SOLO, Lingkar.news Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengakui dirinya mendapatkan masukan dari pengurus DPP PDI Perjuangan, usai pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, beberapa hari lalu.

Saat dikonfirmasi di Solo, Jawa Tengah, pada Selasa, 23 Mei 2023, Gibran enggan menyampaikan masukan apa yang diberikan oleh pengurus DPP PDIP kepada dirinya.

Meski demikian, ia mengatakan tidak menerima sanksi apa pun dari DPP PDIP terkait pertemuannya dengan Prabowo.

“Ya karena saya tidak salah. Saya ceritakan kronologinya dari A sampai Z, intinya itu,” kata Gibran.

Gibran Dipanggil PDIP terkait Relawan Dukung Prabowo, Ini Detailnya

Menurutnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun, bisa menerima penjelasannya.

Mengenai keberadaan relawan saat pertemuan dirinya dengan Prabowo, menurut Gibran, hal itu bukan dia yang mengumpulkan. Oleh karena itu, dia menegaskan tidak ada intervensi terhadap relawan.

“Enggak, saya kan sudah bilang mengerucut dua nama, Pak Prabowo dan Pak Ganjar,” tuturnya.

Menurutnya, relawan merupakan orang-orang yang kritis, memiliki tingkat pendidikan tinggi, dan tidak terafiliasi dengan partai sehingga tidak dapat diarahkan ke nama tertentu.

15 Kelompok Relawan Gibran Dukung Prabowo Capres di Pemilu 2024

“Ini kan masih dinamis, ya ditunggu saja,” ucapnya.

Gibran juga memastikan tidak menjadi fasilitator atas pertemuan tersebut.

“Bukan fasilitator, saya menjemput pak menteri, menjamu pak menteri. Udah, tugas saya itu saja,” pungkasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka memenuhi panggilan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto di Jakarta, pada Senin, 22 Mei 2023 untuk memberikan klarifikasi soal pertemuannya dengan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Jendral (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa, DPP PDIP tidak menetapkan sanksi, melainkan hanya memberikan beberapa nasihat kepada Gibran terkait pertemuannya dengan Prabowo.

“Sudah diberikan nasihat-nasihat. Kami ini kan partai gotong royong, partai musyawarah, di situ berbeda. Tadi, Pak Komar (Komarudin Watubun), memberikan penjelasan, kalau sudah senior partai, kemudian tidak memahami perintah ibu ketua umum, kebijakan partai itu lain persoalan,” tutur Hasto. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)