YOGYAKARTA, Lingkar.news – Pemandangan tidak biasa terlihat di sepanjang jalanan dan trotoar kota Yogyakarta, Jawa Tengah. Pasalnya sampah yang telah menggunung tampak menghiasi kota pelajar itu. Pemandangan terkesan kotor dan jorok itu lantas mendapat sorotan dari para netizen.
Menurut video yang dibagikan akun Instagram @merapi_uncover, gunungan sampah menghinggapi beberapa sudut kota, seperti di Jalan KH Ahmad Dahlan No. 83, Notoprajan, Ngampilan, Kota Yogyakarta. Selain itu, di Jalan Sastrodipuran dekat dengan Pasar Pathuk, juga di Jalan Magelang No. 68.
Tampak tumpukan sampah yang didominasi plastik, botol kaca, hingga sampah rumah tangga seolah dibiarkan begitu saja di tepian jalan. Karena kapasitasnya yang kian bertambah dan tidak segera ditangani, sampah tersebut meluber hingga ke jalan-jalan.
Bahkan di Jalan Sastrodipuran dekat dengan Pasar Pathuk tempat lokasi gunungan sampah berserakan, telah terpasang tulisan dilarang membuang sampah sembarangan.
Melihat kondisi tersebut, banyak netizen melayangkan komentar miris kepada warga maupun pemerintah daerah setempat lantaran tidak menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Namun di satu sisi, kondisi sampah berserakan tersebut diduga terjadi akibat imbas dari penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan yang kelebihan kapasitas (overload).
“Lha mau dibuang dimana ya kan petugas gak ambil sampah kerumah karena TPS ditutup, padahal sampah tiap hari ada dan bertambah. Belum lagi yang punya rumah produksi atau rumah makan itu pasti banyak sampah,” ungkap @fala.0**.
“Darurat sampah+darurat moral,” ujar @lioneldidik**.
“Pembuang sampah seperti ini juga bermental sampah, alasan tdk punya lahan untuk buang sampahnya sendiri ! Ya mikir dong gimana caranya mengolah sampahmu sendiri hingga TPS dibuka. Ini permasalahan seluruh warga jogja bukan kok egois begitu melempar sampahmu dijalanan ! Bagaimana jika depan rumahmu dijadikan tempat orang buang sampah seperti ini ?!,” tulis @rivano***.
“Semoga pemerintah kota Yogyakarta dapat secepatnya menindaklanjuti problem sampah ini,” harap @_yan***. (Lingkar Network | Lingkar.news)